Pages

Membacakan Buku Baru untuk Balita

Membaca buku untuk balita itu memang luar biasa tantangannya.

"Mbak, anakku kalau dibacain buku tuh lari-lari, gak mau diam", alhamdulillaah anaknya sehat aktif ceria ya, alhamdulillaah karena yang namanya makhluk hidup itu salah satu cirinya adalah bergerak ya, kan?!
Berlari adalah sebuah tindakan bergerak, menunjukkan anak kita hidup 😀

Eh ini pembahasan serius yak, tapi jangan terlalu serius, nanti pusing sendiri 🙈

Jadi, gapapa kok kalau Ayah/Ibu/Mbak/Kakek/Nenek atau siapapun di rumah yang membacakan buku untuk anaknya tapi si bocah malah asik sendiri, mau lelarian atau mainan yang lain, atau udah duduk anteng tapi yang dilakukan malah bolak-balik buku doang. Gapapa, kakak ^^

Arrayyan, rutin dibacakan buku sejak kami pulang dari Rumah Sakit. Setiap hari, terjeda ketika safar atau ada kegiatan di luar rumah, tapi sebisa mungkin tetap kami lakukan. Bahkan pernah saat mudik menempuh ratusan-seribuan kilometer, kami tetap membacakan buku di dalam kereta api. Demikianlah, kami yang ingin Arrayyan tumbuh bersama buku.

Walau sudah rutin dibacakan buku, bukan berarti tantangannya tidak ada. Istimewanya anak-anak ketika dibacakan buku, dia tidak akan pernah bosan membaca/dibacakan buku yang sama secara berulang kali, bahkan mungkin dalam waktu yang lama. Bisa dibaca di postingan sebelumnya disini. Setiap mau dinaikkan levelnya, atau dibacakan buku baru, selalu saja diskusi tentang buku itu sangat panjang, bahkan ketika baru menyentuh cover.

"Ibuk, ini apa?"

"Buk, ini teman Arra?"

"Ayah, Arra mau kesini ya! Ini tempat mainan ya?"

"Ayah, ini lagi bikin apa?"

Dan seterusnya....

Gapapa ya, Buk! Gapapa ya, Yah! Semangat!!! 😅

*****

Project : Pohon Literasi Keluarga
Nama : Arrayyan
Kelompok Usia Pondok : 0-6 tahun

Rencana Project:
  • Project ini direncakan berlangsung selama setahun. Kami akan menuliskan judul buku yang telah selesai dibaca oleh Arrayyan, Ibu, dan Ayah. 
  • Karena Arrayyan belum bisa membaca, maka kegiatan rutinitas read aloud tetap dilakukan dengan menambah durasi khusus di pagi hari.
  • Mendokumentasikan kegiatan read aloud secara bergantian oleh Ayah & Ibu.

Sumber Referensi & Media Digital:
  1. Sumber Referensi : Serial Keluarga Super Irit - Jagoan Super Hemat
  2. Media Digital : -
Aktivitas Harian:
  1. Membaca nyaring (read aloud) buku untuk Arrayyan di pagi hari (antara pukul 08.00-11.00 WIB, jadwal kelas pagi Arrayyan), dan malam sebelum tidur (21.00 WIB)
  2. Membaca cepat oleh Ayah dan Ibu (durasi 30 menit tiap pagi setelah mengaji ba'da sholat subuh, atau maksimal hingga pukul 06.00 WIB)
  3. Mendokumentasikan kegiatan read aloud Arrayyan

Refleksi:
Membacakan nyaring bukan terfokus harus menuntaskan satu buku secara langsung. Durasi 10-30 menit membaca buku difokuskan pada suasana yang dibangun, diskusi yang tercipta, interaksi yang terjaga. Semakin banyak diskusi yang ada, semakin bagus tentu saja 😍

Dokumentasi:


#harike4
#tantangan15hari
#zona5membangunkarakter
#stimulasiliterasibacatulis
#stimulasiliterasidigital
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan buat curcol Anda tentang postingan ini :)

terima kasih atas komentarnya
riza